Pada suatu hari, datanglah Jibril AS kepada Nabi SAW menampakkan dirinya sebagaimana manusia biasa. Dia bertanya kepada Nabi, apa ertinya Iman, lalu dijawab oleh Nabi. Ditanyai pula apa erti Ihsan, lalu Nabi menjawab bahawa Ihsan itu ertinya hamba Allah berbakti dan menyembah kepada Allah seakan-akan Allah itu nampak olehnya, walaupun dia tidak dapat melihat-Nya, namun Allah SWT tetap melihat dia. Kemudian Jibril bertanya, bilakah datangnya kiamat itu. Nabi menjawab:
"Orang yang ditanyai tidaklah lebih tahu daripada yang bertanya."
Maknanya Nabi SAW tidaklah lebih tahu daripada Jibril dalam masalah bila hari akan kiamat. Sebab semuanya dalam pengetahuan Allah. Adapun yang dapat ditunjukkan Nabi SAW bahwa hari kiamat telah dekat, adalah hanya tanda-tandanya saja. Antara tanda akhir zaman itu kata Rasulullah SAW ialah:
1. Zina berleluasa (HR Bukhari-Muslim)
2. Banyaknya riba
"Sesungguhnya akan datang pada manusia suatu zaman yang pada waktu itu orang tidak mempedulikan lagi harta yang diperolehnya, apakah dari jalan halal atau jalan haram." (HR Bukhari)
3. Memperindah masjid dan bermegah-megahan dengannya
"Bermegah-megah dalam membangun masjid, kemudian mereka tidak memakmurkannya kecuali hanya sedikit." (HR Bukhari)
4. Berlumba-lumba mendirikan bangunan
"Dan antara tanda telah dekatnya hari kiamat ialah akan engkau lihat orang-orang yang dahulunya berkaki telanjang, berpakaian compang-camping, miskin mengembala kambing, lantas mereka berlumba-lumba membangunkan rumah-rumah indah." (HR Muslim)
5. Wanita melahirkan tuannya
Maksudnya kata Al-Hafizh Ibnu Jahar, banyaknya anak derhaka yang memperlakukan ibunya seperti sikap tuan terhadap hambanya, seperti merendahkannya, mencacinya, memukulnya dan menjadikannya pelayan untuk dirinya.
6. Masa (waktu) semakin singkat
"Tidak akan datang kiamat sehingga waktu semakin berdekatan (semakin singkat), setahun seperti sebulan, sebulan seperti seminggu, seminggu seperti sehari, sehari seperti sejam, sejam terasa hanya sekejap." (HR Ahmad Tarmizi)
7. Banyak fitnah
"Adalah di hadapan hari kiamat itu banyak fitnah, laksana sepotong malam yang gelap-gelita. Pagi-pagi orang beriman, petang-petang orang menjadi kafir. Petang beriman, pagi menjadi kafir pula. Suatu kaum menjual agamanya dengan laba dunia." (Al Hadis)
Banyak lagi tanda-tanda lain yang Rasulullah tunjukkan sebagai tanda hari akan kiamat itu. Sampai kepada wanita menjadi tidak tahu malu lagi. Mereka lebih senang berkeliaran keluar dari rumahnya dengan pakaian "kasiatin ariatin", berbaju tetapi bertelanjang.
Lantaran tanda-tanda itu telah banyak kita lihat, apakah kita akan memandang hidup dengan warna yang muram? Apakah kita akan pesimis? Orang yang beriman tidaklah mengenal pesimis. Sama-samalah kita bermuhasabah tentang diri kita. Adakah kita telah mempersiapkan diri kita dengan bekalan-bekalan yang mencukupi bagi menempuh alam yang akan datang?